Kinerja Kejari, Bertaji; "Mahasiswa Berikan Ayam Jago & Papan Bunga"

fokusliputan.com_Hasil kinerja tim Kejari dalam pengungkapan dan penetapan tersangka FSH dan SM kasus dugaan tindak pidana korupsi di UPTD Puskesmas. 

Selengkapnya diinformasikan; Mahasiswa yang tergabung Kesatuan Aksi Mahasiswa Pemuda Anti Korupsi (KAMPAK) Tabagsel Apresiasi kinerja Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Padangsidimpuan Sumatera Utara,- atas pengungkapan kasus dan penetapan tersangka Kepala Puskesmas (Kapus) FSH dan SM selaku pengelola dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK).

Klik Vidio: "Kata Mahasiswa, masih ada 9 kapus lagi"

Selain melakukan orasi, bentuk dukungan kinerja Kejari Kota Padangsidimpuan, Mahasiswa yang tergabung KAMPAK Tabagsel ini juga memajangkan papan bunga dan memberikan ayam jago warna merah kepada Kejari Padangsidimpuan, sebagai simbol; 

Kejari Padangsidimpuan bertaji dan berani untuk mengungkap kasus dan menetapkan kasus FSH dan SM selaku pengelola dana BOK di Puskesmas Sadabuan.

Sudah bertahun-tahun lamanya baru ini kita melihat dan menyaksikan langsung kinerja aparat penegak hukum, khususnya Kejari Kota Padangsidimpuan untuk mengungkap dan menetapkan tersangka atas dugaan tindak pidana korupsi yang marak di Pemerintahan Kota Padangsidimpuan ini," sebut Zoirun Simanjuntak.

Lanjutnya, atas kinerja tim Kejari Kota Padangsidimpuan dibawah pimpinan Kajari Hendri Silitonga, SH MH membuktikan kepada kita masyarakat Kota Padangsidimpuan bahwa hukum masih ada di Kota Padangsidimpuan ini khususnya buat para pelaku tindak pidana Korupsi. 

Baca Juga : http://www.fokusliputan.com/2021/03/kepala-uptd-puskesmas-pengelolanya-jadi.html

Hal yang sama dari mahasiswa yang tergabung dalam KAMPAK Tabagsel ini secara bergantian dalam orasinya menyampaikan; kepuasan masyarakat Kota Padangsidimpuan hasil kinerja tim Kejari dalam pengungkapan dan penetapan tersangka FSH dan SM kasus dugaan tindak pidana korupsi di UPTD Puskesmas Sadabuan. 

Selaku masyarakat Kota Padangsidimpuan, kita mendukung penuh kinerja Kejari Kota Padangsidimpuan, kata Ary sambil mengatakan " yel...yel....dan tepuk tangan" Hidup Kejari, Hidup Kajari Kota Padangsidimpuan." 

Atas apresiasi dan dukungan mahasiswa ini, Kajari Kota Padangsidimpuan Hendri Silitonga SH MH mengucapkan terima kasi dan siap bersinergi dengan mahasiswa dan masyarakat Kota Padangsidimpuan untuk penegakan hukum di Kota Padangsidimpuan ini. 

Dalam hal ini, selaku Kajari Kota Padangsidimpuan saya mengucapkan terimakasih kepada rekan - rekan mahasiswa atas dukungan yang diberikan kepada kita. Dan pemberian ayam jago ini saya ucapkan terimakasih karena ini menandakan bahwa kami (Kejari) Kota Padangsidimpuan bekerja dan pemberian ini merupakan penyemangat bagi kami untuk bekerja, ujar Kajari Hendri Silitonga, SH.MH yang didampingi Kasi Pidsus Nixon Andreas Lubis, Kasi Intelijen Sonang Simanjuntak, dan Kasi Pidum Horman Harahap. 

Klik Vidio: Kajari Hendri Silitonga menanggapi: 

Lanjutnya, kita semua sama dimata hukum selaku warga negara Indonesia dan selaku penegak hukum kita Kejari Kota Padangsidimpuan siap menerima laporan dan pengaduan masyarakat karena pekerjaan ini merupakan pekerjaan rutin yang harus dikerjakan penegak hukum.

Terkait pengaduan dan laporan masyarakat tentunya melalui proses, Baik penyidikan dan penyelidikan dan tim kita juga bekerja berdasarkan data dan bukti, bukan hanya gosip - gosip semata. Ditetapkannya Kapus FSH dan SM atas kasus dana BOK di UPTD  Puskesmas Sadabuan,- tentunya melalui proses penyidikan dan penyelidikan dari tim kita Kejari Kota Padangsidimpuan dan berdasarkan data dan bukti tersebut kita menaikkan status FSH dan SM dari saksi menjadi tersangka. Untuk itu kita juga meminta kepada rekan - rekan mahasiswa untuk mengkawal bentuk pengaduan dan laporan yang kita proses di Kejari Kota Padangsidimpuan.

fokusliputan.com/Rahmat Efendi Nasution