Untuk Menghindari Kemacetan, Bongkar Muatan di Dermaga, Pihaknya Telah Berkoordinasi & Komunikasi

fokusliputan.com_ Untuk menghindari hal itu, sebagai  antisipasi jika kendaraan logistik mulai dilepas sehingga menimbulkan kemacetan, maka akan dialihkan ke Pelabuhan Panjang dan BBJ.

Dalam hal ini, Dewan Pimpinan Cabang (DPC)  Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap) Bakauheni dan Intansi terkait Siap Menghadapi Puncak Arus Balik Hari Raya Idul Fitri 1443 H. 

Warsa Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC)  Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap) Bakauheni menyampaikan, untuk menghindari kemacetan pada pelaksanaan bongkar muatan di dermaga, pihaknya telah berkoordinasi dan komunikasi dengan pihak ASDP, KSKP dan BPTD dalam hal pengamanan, agar tidak terjadi krodit. 

"Insya'allah untuk menghadapi puncak arus mudik tahun ini, kami dan intansi terkait bisa mengatasi kemacetan" Ujarnya 

Simulasi yang dilakukan dalam menghadapi arus balik saat ini diantaranya, proses pengambilan ticket dilakukan pada gawang antrian agar tidak mengganggu proses bongkar muat kapal. Pihaknya juga telah koordinasi dan rapat dengan BPTD, untuk memperkuat sistem tekhnis pemuatan yaitu, mempercepat proses pemuatan dan tidak ada kendaraan yang tersisa lebih di dermaga. 

"Alhamdulillah, dermaga eksekutif, Dermaga 1 (Satu) dan  2 (Dua) yang biasa krodit, dengan pelaksanaan sistem seperti ini tidak ada kemacetan pada proses bongkar muat." 

Selain itu, telah kami sepakati bersama. Pada saat puncak arus balik satu dermaga diisi sebanyak enam kapal jika dalam kondisi landai maka setiap dermaga akan diisi dengan lima kapal. 

"Sistem atau trik ini kita lakukan karena kita belajar dari kemacetan yang terjadi di pelabuhan merak, saat puncak arus mudik terjadi." 

fokusliputan.com/AliiMron