YPP SCTV-INDOSIAR & Dispotmar TNI AL, "Beri Bantuan Kepada Nelayan"

fokusliputan.com_Bantuan ini adalah amanat dari pemirsa, yang harus kita pertanggung jawabkan melalui YPP SCTV-INDOSIAR, jadi bantuan ini murni gratis, tanpa biaya apapun dan tidak ada embel-embel apa-apa.

Selengkapnya diinformasikan; Mabesal Dispotmar TNI Angkatan Laut (AL) bekerja sama dengan Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) SCTV-INDOSIAR, memberikan bantuan 7 unit perahu nelayan dan 1 unit Bagan Congkreng kepada Nelayan di Desa Kunjir Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), Selasa (22/12/2020).

Bantuan yang diberikan, merupakan bantuan tahap kedua, setelah sebelumnya bantuan nelayan tahap pertama disalurkan pada Senin 18 November 2019 Tahun Lalu. Kegiatan penyaluran bantuan tersebut turut dihadiri oleh Bupati Lampung Selatan H Nanang Ermanto yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kemasyarakatan Burhanuddin SH MH, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum & Politik Ir Priyanto Putro, Danramil Mayor Aris, Camat Rajabasa Sabtudin, Kapolres AKBP Zaki, Danlanal Lampung Kol Lut (P) Nurhadi, Kadispotmar Mandala Brighton TNI (MAR) Nuri Andreyanis Djatmika, dan juga dihadiri oleh perwakilan YPP SCTV-INDOSIAR Abbas Yahya_Kepala Dept CSR SCTV Ketua Pelaksana Pundi Amal SCTV_Dewi Yudho Miranti_Kepala Dept CSR INDOSIAR_Ketua Pelaksana Peduli Kasih INDOSIAR dan Petrus Dananjoyo Kepala Bidang Project dan Publikasi Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih SCTV-INDOSIAR.

Kadispotmar Mandala Brighton TNI (MAR) Nuri Andreanis Djatmika menyampaikan; “bantuan yang disalurkan ini merupakan bentuk keperdulian TNI AL bekerjasama dengan Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) SCTV–INDOSIAR, dengan tujuan dapat membangkitkan ekonomi masyarakat Lampung Selatan khususnya nelayan Desa Kunjir dari keterpurukan pasca tragedi bencana Tsunami dua tahun lalu. Bantuan ini adalah amanat dari pemirsa yang harus kita pertanggung jawabkan melalui YPP SCTV-INDOSIAR, jadi bantuan ini murni gratis tanpa biaya apapun dan tidak ada embel-embel apa-apa.

Selain menyalurkan bantuan 7 unit perahu untuk nelayan Desa Kunjir dan 1 unit bagan contreng untuk nelayan di Pandeglang Banten, Pihaknya (TNI AL) juga menyalurkan bantuan paket sekolah di SDN 2 dan SDN 1 Kunjir yakni berupa, Rak buku perpustakaan 4 buah, Buku bacaan SD 20 buah, meja dan kursi kayu 2 buah, lemari 1 buah, tempat tidur P3K 2 buah, kipas angin 10 buah. Bantuan untuk PAUD Ceria diantaranya, White board 1 buah, lemari 1 buah, rak buku 1 buah, timbangan 1 buah, pengukur tinggi badan 1 buah, buku gambar crayon penggaris 10 buah, juga buku bacaan PAUD sebanyak 80 buah. Serta, Paket sembako 202. Desa Kunjir 175, tujuh nelayan sebanyak 182, Guru SD 2 sebanyak 11 orang, Guru SD 1 sebanyak 11 orang dan Guru PAUD sebanyak 5 orang.

Selanjutnya Nuri menambahkan; sedangkan untuk paket disinfektan yang disalurkan diantaranya, Sprayer Disinfektan 4 buah dan Cairan Disinfektan ukuran 5 liter sebanyak 12 botol. Bantuan yang disalurkan ini merupakan yang kedua kalinya dan tidak hanya untuk di Lampung Selatan saja, melainkan untuk luar Lampung Selatan juga, karena bantuan ini untuk warga terdampak korban bencana tsunami beberapa tahun yang lalu.

Sumbangan ini merupakan sebagai pemicu bagi masyarakat supaya dapat bangkit kembali dari rasa trauma yang mereka alami akibat bencana, karena hidup dan kehidupan harus berjalan. Ingat, selain nelayan yang ada disini mereka juga memiliki keluarga juga memiliki generasi muda harapan bangsa ini. Tak cukup sampai disini, kedepannya akan kita bina terus. Seperti memberikan kegiatan edukasi dengan Harapan kehidupan warga masyarakat di lampung selatan ini terus bangkit dan bangkit karena potensi di lampung selatan ini sangat luar biasa.

Mewakili Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, Staf Ahli Bidang Ekobang Burhanuddin, SH mengucapkan; Selamat datang kepada Kepala Dinas Pembinaan Potensi Maritim 9 Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal) beserta rombongan di Desa Kunjir Kecamatan Rajabasa. Dan ucapan terima kasih yang besar atas bantuannya kepada masyarakat nelayan kami. Semoga 7 unit Perahu ini dapat membantu para nelayan dalam meningkatkan hasil tangkapan ikannya. Tentunya bantuan ini juga berdampak positif bagi para nelayan dalam memperbaiki taraf hidup mereka, mengingat pada 22 Desember 2018 lalu masyarakat nelayan Desa Kunjir terkena dampak langsung Tsunami Selat Sunda.

Patut diketahui bersama, Kabupaten Lampung Selatan merupakan Kabupaten yang mempunyai potensi cukup besar di bidang kelautan dan perikanan, serta menjadi terbesar untuk wilayah Provinsi Lampung. Dimana panjang garis pantai kita kurang lebih sebesar 247,76km dan dengan luas 173.347 perairan laut. Dengan luas perairan laut tersebut, potensi hasil laut Lampung Selatan sangat melimpah, bukan saja hasil dari tangkapan ikan saja, akan tetapi potensi lain seperti budidaya rumput laut sangat besar. Potensi yang besar ini harus dapat dimanfaatkan oleh para nelayan dengan baik untuk meningkatkan kesejahteraannya.

“Oleh karena itu, kita patut bersyukur dan berterima kasih kepada Pemerintah Pusat yang sangat perhatian dan peduli terhadap rakyatnya. Bantuan 7 (tujuh) Unit Perahu Nelayan ini, merupakan salah satu program yang tepat sasaran, karena penerima manfaatnya langsung kepada masyarakat nelayan. Dirinya berharap, dengan diserahkannya 7 unit perahu nelayan ini dapat menjadi penyemangat bagi penerima bantuan untuk lebih giat dalam bekerja. Mudah-mudahan dengan kerja keras saudara semua sebagai nelayan, dapat memberikan hasil yang maksimal dan memuaskan, yang pada akhirnya, keluarga masyarakat nelayan dapat hidup Iayak seiring terus meningkatnya Derakonomian,” kata Burhanuddin.

Ditempat yang sama. Camat Rajabasa Sabtudin mewakili kelompok nelayan di desa kunjir mengucapkan terimakasih kepada YPP SCTV–INDOSIAR serta Dispotmar TNI AL, karena telah memberikan bantuan kepada warga masyarakat nelayan di Desa Kunjir ini. Para nelayan kami berterima kasih dan bersyukur atas bantuan yang diberikan, Semoga bantuan yang diterima ini dapat bermanfaat serta dapat di jaga dan di manfaatkan dengan baik oleh penerima.

fokusliputan.com/Nazaruddin