Mahasiswa Pertanian Medan Sumut PKL Di Tapsel, "Enaknya Kopi Tapsel"

fokusliputan.com_Wakil Bupati Tapanuli Selatan Ir. H Aswin Efendi Siregar, MM menerima kedatangan 113 Mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan Sumatera Utara.
  

"karena ada empat kecamatan penghasil kopi yang ada di Tapanuli Selatan Sumatera Utara. Diantaranya Kecamatan Marancar, Sipirok, Arse dan Saipar Dolok Hole."

Yang akan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Tapsel. Kedatangannya mereka diterima, Aula Sarasi II Lantai 3 Kantor Bupati Tapsel, Selasa (10/03/2020). 

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati menyampaikan selamat datang buat para mahasiswa Polbangtan. Mahasiswa yang akan melaksanakan PKL dibidang kopi merupakan sektor yang sangat bagus di Tapsel karena ada empat kecamatan penghasil kopi yang ada di Tapanuli Selatan. Diantaranya Kecamatan Marancar, Sipirok, Arse dan Saipar Dolok Hole.  

"Dengan kehadiran mahasiswa dari Polbangtan ini kiranya bisa berkolaborasi dengan pimpinan BPP serta petani kopi di Tapsel. Juga untuk pimpinan BPD kiranya bisa memanfaatkan ilmu dari anak - anak kita ini. Dan untuk penyuluh jangan lupa menyuguhkan kopi Sipirok, biar mahasiswa tahu bagaimana enaknya kopi Tapsel. Agar ilmu yang telah didapat di bangku perkuliahan kiranya dapat diaplikasikan di lapangan agar kedepan petani kopi bisa lebih sejahtera, harap Aswin.  


Lanjutnya, selain itu objek pariwisata juga banyak di Tapsel, antara lain Air Terjun Silima - lima, Aek Sijorni, Danau Siais, dan masih banyak yang lain. Serta untuk mahasiswa yang PKL agar bisa beradaptasi di tengah-tengah masyarakat yang ada di kecamatan.
Menegaskan agar penyuluh tidak bosan memberikan arahan kepada mahasiswa, dan kepada mahasiswa untuk teruslah belajar. Agar tujuan dari PKL ini bisa sesuai dengan yang di harapkan.  

Kadis Pertanian diwakili Kasi Metode dan Informasi Yenny Lubis mengatakan, kalian patut bersyukur dan berbesar hati, karena telah diberi mandat untuk belajar di Tapsel, ini menjadi momen yang bagus karena kalian bisa PKL di Tapsel.  Berharap agar mahasiswa bisa menyerap ilmu, serta banyak - banyaklah bertanya serta bantulah PPL di lapangan. Begitu juga dengan BPP agar dapat membantu mahasiswa sebagai perpanjang tangan dari Pemkab Tapsel. Dan saya yakin, mahasiswa Polbangtan memiliki ilmu teknis yang sangat bagus dengan demikian nantinya kalian bisa lebih banyak menularkan ilmu kalian kepada masyarakat. 

Selanjutnya, dalah waktu bersamaan, Wakil Direktur I Politeknik Pembangunan Pertanian Medan Nurliana Harahap, SP, M.Si, menjelaskan bahwa Praktek Kerja Lapangan (PKL) di bagi dua yaitu PKL1 dan PKL 2. Jumlah mahasiswa Polbangtan PKL 1 sebanyak 88 orang dan PKL 2 sebanyak 25 orang jadi jumlah keseluruhan berjumlah 113 orang. 

“Tapsel merupakan yang paling banyak mengalokasikan mahasiswa. Yang terdiri dari 14 BPD di Tapsel, tugas dari mahasiswa PKL 1 melakukan kegiatan magang agribisnis di bidang perkopian dari mahasiswa penyuluhan perkebunan prasisi, dengan tiga lokasi di Darul Mursyid, Taro Kopi serta di Marancar. Untuk PKL 2 di 14 BPD Tapsel.” 


Wakil Direktur I Polbangtan menambahkan agar penyuluh memberikan bimbingannya kepada mahasiwa selama satu bulan yang dimulai dari tanggal 9 Maret 2020 sampai dengan 8 April 2020.  Tujuan dari PKL ini ialah untuk membantu Tapsel dalam mendukung pembangunan di bidang pertanian. Penyuluh ini menjadi mitra bapak/ibu untuk melaksanakan evaluasi program penyuluhan, agar selalu bisa memberikan arahan kepada mahasiswa kami. 

Diakhir sambutannya menegaskan kepada mahasiswa agar menjaga almamater dan saat dilapangan supaya pandai - pandai membawa diri serta dapat berbaur dengan masyarakat tempat PKL. Turut hadir Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Kasi Penyuluhan, Koordinator BPP, Dosen Polbangtan, dan Kepala Bidang dari Pertanian Tapsel. 

fokusliputan.com_Rahmat ENst